Minggu, 05 April 2020

Data Flow Diagram

DFD

Muhammad Imam Naufal JD 

NIM (1901301068)

1.Pengertian DFD

Data Flow Diagram (DFD) merupakan suatu cara atau metode untuk membuat rancangan sebuah sistem yang mana berorientasi pada alur data yang bergerak pada sebuah sistem nantinya. Dalam pembuatan Sistem Informasi, DFD sering digunakan. DFD dibuat oleh para analis untuk membuat sebuah sistem yang baik. Dimana DFD ini nantinya diberikan kepada para programmer untuk melakukan proses coding. Dimana para programmer melakukan sebuah coding sesuai dengan DFD yang dibuat oleh para analis sebelumnya.
Contoh dari DFD sebagai berikut:


2.Ketentuan Penggunaan DFD
Penggunaan 4 simbol dasar :
à Entitas (entitas eksternal) seperti departemen, bisnis, seseorang, atau mesin yang dapat mengirimkan data ke dalam atau menerima data dari sistem


à Aliran data (pergerakan data) dari suatu tempat ke tempat lainnya.



  àProses, selalu menggambarkan perubahan atau transformasi data.
Oleh karena itu, aliran data yang meninggalkan proses selalu diberi label

berbeda dengan aliran data yang masuk ke                                         dalam proses tersebut.




à Penyimpanan data





3.Aturan Dasar DFD
DFD harus memiliki paling sedikit satu proses, dan tidak memiliki objek-objek yang berdiri sendiri atau objek-objek yang terkoneksi dengan dirinya sendiri.
Suatu proses harus menerima paling tidak satu aliran data yang mengarah ke proses tersebut dan menghasilkan paling tidak satu aliran data yang meninggalkan proses tersebut.
Suatu penyimpanan data harus terkoneksi minimal dengan satu proses
Entitas eksternal tidak boleh terkoneksi satu dengan yang lain. Walaupun pada kenyataannya mereka berkomunikasi, komunikasi tersebut bukan bagian dari sistem yang didesain dengan DFD.

4.Diagram Konteks / Context
Level tertinggi pada DFD dan hanya terdiri atas satu proses, merepresentasikan sistem keseluruhan.
Semua entitas eksternal ditunjukkan dalam diagram konteksmengalirkan dan menerima keseluruhan data.
Diagram tidak mengandung penyimpanan data dan cukup mudah dibangun

5.DFD Level 0
  • Lebih detail daripada diagram konteks.
  • Level 0 merupakan pemecahan (untuk penjabaran) dari diagram konteks dan dapat terdiri sampai sembilan proses.
  • Level berikutnya merupakan pemecahan dari proses-proses yang belum/tidak detail.

ERD Berdasarkan Analisa Kasus

ERD Berdasarkan Analisa Kasus

Muhammad Imam Naufal JD 
NIM (1901301068)

1.Pengertian ERD

ERD merupakan model konseptual untuk menggambarkan struktur logis dari basisdata berbasis grafis berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antar relasi.
ERD untuk memodelkan struktur data dan hubungan antar data, untuk menggambarkannya digunakan beberapa notasi dan simbol.

2.Simbol Pada ERD
1)Entitas 

Entitas merupakan objek yang mewakili sesuatu yang nyata dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain. Simbol dari entiti ini biasanya digambarkan dengan persegi panjang.
       Entity set dapat berupa :
Obyek  secara fisik : Rumah, Kendaraan, Peralatan
Obyek secara konsep : Pekerjaan , Perusahaan, Rencana

2)Atribut

Setiap entitas pasti mempunyai elemen yang disebut atribut yang berfungsi untuk mendes-kripsikan karakteristik dari entitas tersebut. Isi dari atribut mempunyai sesuatu yang dapat mengidentifikasikan isi elemen satu dengan yang lain. Gambar atribut diwakili oleh simbol elips.
       Domain (Value Set) : Batas-batas nilai yang diperbolehkan bagi suatu atribut
Jenis-jenis attribute:
Key :  Merupakan atribut yang digunakan untuk menentukan suatu entity secara unik.
Atribut Simple : Merupakan atribut sederhana yang tidak dapat dibagi dalam beberapa bagian
Atribut Komposit : Merupakan atribut yang dapat dibagi lagi dalam beberapa bagian;
         contoh : Alamat; yang terdiri dari Negara, Propinsi dan Kota

Jenis-jenis attribute:
Key : Atribut yang digunakan untuk menentukan suatu entity secara unik.
Atribut Simple: Atribut sederhana yang tidak dapat dibagi dalam beberapa bagian
Atribut Komposit : Atribut yang dapat dibagi lagi dalam beberapa bagian; contoh : Alamat; yang terdiri dari Negara, Propinsi dan Kota
Atribut Single-valued : merupakan atribut yang memiliki paling banyak satu nilai untuk setiap baris data
Multi-valued attributes : merupakan atribut yang dapat diisi dengan lebih satu nilai tetapi jenisnya sama. Contoh : Nomor Telp, Alamat, Gelar
Atribut Turunan : merupakan atribut yang diperoleh dari pengolahan dari atribut lain yang berhubungan. Contoh : Umur, IP

3)Relationship

Relationship adalah hubungan yang terjadi antara satu atau lebih entity (entitas).
       contoh sebagai berikut:


Derajat himpunan pada relasi:
  • Unary Degree (Derajat  Satu) melibatkan sebuah entitas yang berelasi dengan dirinya sendiri
  • Derajat Relasi menunjukan banyaknya himpunan entitas yang saling berelasi
  • Binary  Degree(Derajat Dua) Himpunan relasi melibatkan dua himpunan entitas. Secara umum himpunan relasi dalam sistem basis data adalah binary
  • Ternary Degree (Derajat Tiga) Himpunan relasi memungkinkan untuk melibatkan lebih dari dua himpunan entitas

Pemetaan Kardinalitas Relasi:
Menggambarkan banyaknya jumlah maksimum entitas dapat berelasi dengan entitas pada himpunan entitas yang lain.
Untuk Himpunan relasi biner pemetaan kardinalitasnya dapat merupakan salah satu dari tipe2 berikut :
1. Satu ke Satu (One to one)
2. Satu ke Banyak (One to many) 
3. Banyak ke Satu (Many to one)
4. Banyak ke Banyak (Many to many)

4)Key
Key  adalah satu atau gabungan dari beberapa atribut yang dapat membedakan semua row dalam relasi secara unik. Penggunaan  merupakan cara untuk membedakan suatu entitas didalam himpunan entitas dengan entitas lain
Ada 3 macam key yang dapat diterapkan pada suatu relasi :
  • Super Key: Merupakan satu atau lebih atribut (kumpulan atribut) yang dapat membedakan satiap baris data dalam sebuah relasi secara unik.
  • Primary Key: Merupakan salah satu dari candidate keyyang terpilih. Pemilihan primarykey dari sejumlah  candidate key umumnya didasari oleh Key tersebut   lebih sering (lebih natural) untuk dijadikan sebagai acuan, Key tersebut lebih ringkas,   Jaminan keunikan key  tersebut lebih baik .
  • Candidate Key: Merupakan kumpulan atribut minimal yang dapat membedakan setiap baris data dalam sebuah relasi secara unik

Notasi ERD:

1.Entity sets digambarkan dengan

2.Relationship sets digambarkan dengan
3.Hubungan antara Entity sets – Relationship sets serta atribut – entity sets digambarkan dengan garis
4.Atribut digambarkan dengan
Atribut Multivalue
Atribut Key 
Contoh ERD pada kasus: